"Seluruh umat Islam di seluruh dunia tentu
mengenal nama Kota Makkah. Begitu juga dengan Madinah al-Munawwarah.
Karena, dari kedua kota ini, agama Islam menyebar ke seluruh penjuru
dunia, dari barat ke timur dan dari utara ke selatan.
Kota
Makkah mendapat berbagai julukan. Di antaranya dinamakan Bakkah (QS Ali
Imran [3]: 96), al-Balad (Albalad [90]: 1-2), Ummul Qura (Al-An'am [6]:
92), al-Balad al-Amin (Attin [95]: 3), al-Qaryah (Annisa [4]: 75),
al-Baldah (Annaml [27]: 91), dan Makkah (QS Alfath [48]: 24).
Julukan lainnya adalah Masy'aril Haram (Tanah Haram), Haraman Amin
(tanah Suci yang aman) (QS Alqashash [28]: 37), al-Bassah
(dibinasakannya orang-orang yang ingkar), al-Bassaq (tempat tinggi
karena dimuliakan dan ditempatkan pada posisi yang tinggi), dan
An-Nasaasah (karena di daerah ini sangat sedikit airnya, kering).
Namun, di antara nama-nama itu, yang paling terkenal adalah Makkah yang
berarti mendesak. Maksudnya adalah mendesak orang-orang yang maksiat
kepada Allah SWT untuk keluar dari kawasan itu.
Makkah disebut
juga Tanah Haram karena di dalamnya terdapat tapal batas yang melingkari
Makkah. Dengan pembatas ini, orang kafir tidak diperbolehkan memasuki
kawasan Tanah Haram. Ini sesuai dengan firman Allah SWT dalam surah
Attaubah [9] ayat 28 yang turun pada tahun ke-6 Hijriyah, ''Sesungguhnya
orang-orang musyrik itu najis, janganlah mereka mendekati Masjidil
Haram sesudah tahun ini.''
Berbagai julukan itu diberikan untuk
Kota Makkah karena kemuliaan yang diberikan Allah atas kota tersebut,
yakni adanya Ka'bah atau Baitullah yang menjadi kiblatnya umat Islam di
seluruh dunia dan tempat lahirnya seorang rasul pilihan, yakni Nabi
Muhammad SAW.
0 komentar